PELAYANAN KAUM WANITA

VISI

Melihat kehidupan kaum wanita dibaharui oleh Kristus dan menurut prinsip-prinsip Alkitab serta mencapai potensi tertinggi yang berdampak bagi keluarga dan masyarakat.

 
MISI
  • Meningkatkan kehidupan rohani yang sudah ditransformasi oleh Kristus.
  • Memberdayakan kaum wanita untuk mencapai potensi tertinggi mereka.
  • Meningkatkan kehidupan keluarga yang berkualitas
  • Memberdayakan kaum wanita untuk meningkatkan kepedulian terhadap sesama

FOKUS PELAYANAN

PROGRAM PENGEMBANGAN BAGI WANITA
  • 40% dari anggota Persekutuan Kaum Wanita (termasuk Opsir Setempat) mendapatkan pelatihan dalam Pengembangan Diri dan Kepemimpinan Kristen. (contoh kegiatan : Penataran & Rally PKW di 2 Divisi setiap tahunnya kecuali wilayah Sultengbar)
  • Semua Opsir Setempat Wanita telah mengerti dengan baik tugas dan tanggungjawab mereka sebagai Opsir Setempat.
  • 80% Opsir Setempat wanita telah mendapat kesempatan mengikuti Institute Brengle. Bukan hanya sekedar ‘mengikuti’ tetapi terjadi perubahan hidup yang nyata. (contoh kegiatan : Brengle OS di Makasar dan Bandung pada Juli 2023)
  • Opsir Wanita lebih meningkatkan kemampuan dan talentanya di bidang yang Tuhan tuntun (misalnya : Konseling, Teologi dan Kepemimpinan). (contoh kegiatan : Pelatihan Konseling Keluarga & Kesehatan Mental untuk Opsir Wanita se Teritori secara online yang telah terlaksana Mei-Juli 2023; Program Lanjutan Trauma Healing pada bulan April 2024)
  • 1000 wanita secara active mengambil bagian untuk fokus pada program ‘Menyiapkan Generasi Emas’.
PENGEMBANGAN KEHIDUPAN ROHANI WANITA
  • Peningkatan altar doa keluarga (contoh kegiatan : Pertemuan bulanan dengan PPWD/R yang dilanjutkan dengan PA)
  • Diproduksinya buku panduan ‘Penelaahan Alkitab” untuk kaum wanita. (contoh : telah diproduksi Buku Penuntun PKW setiap tahunnya dan bahan PA untuk PPWD/R (digital))
  • Memberikan platform bagi kaum wanita karier untuk bertumbuh dalam iman, bersekutu dan melayani ( Terbentuknya ‘Persekutuan Kaum Wanita Junior” atau ‘Ladies Fellowship’ di Korps-Korps yang belum mengadakannya)
KESEJAHTERAAN DAN KEADILAN SOSIAL
  • Semakin tingginya kesadaran kaum wanita menjaga kesehatan dan kebersihan diri, keluarga dan lingkungan.
  • Semakin tingginya kesadaran orang tua dan anak wanita remaja untuk dampak buruk dari pernikahan di usia muda.
  • Tersedianya sumber daya dan pelatihan bagi wanita dan keluarganya untuk ketahanan ekonomi keluarga. (contoh kegiatan : proyek Dana Tangan Penolong)
  • Ada dampak yang signifikan dan positif dari pelayanan anti-perdagangan manusia dan perbudakan modern.